Pada penutupan perdagangan kemarin Rabu (06/11/2024) harga emas dunia anjlok sebesar 3,07% ke angka USD 2.659,24 per troy ons meninggalkan level psikologis USD 2.700. Hari ini Kamis (07/11/2024) harga emas dibuka dengan penguatan sebesar 0,14% ke angka USD 2.662,88 per troy ons.
Penurunan harga yang signifikan dipengaruhi oleh hasil pemilihan Amerika Serikat yang dimenangkan oleh Donald Trump. Kabar kemenangan ini diumumkan pada Kamis (07/11/2024) sekitar pukul 07.24 WIB. Trump unggul dengan angka 295 dari pesaingnya Kamala Harris yang hanya mendapatkan 224.
Kemenangan Donald Trump membuat indeks dolar Amerika Serikat naik dan mendorong harga emas untuk turun. Ketika dolar Amerika Serikat menguat, maka harga emas akan menjadi mahal bagi negara-negara bermata uang lain. Kondisi ini membuat permintaan terhadap emas menurun.
Indeks dolar Amerika Serikat mengalami kenaikan ke angka 105,088 dan menjadi yang tertinggi sejak tiga bulan yang lalu. Selain karena menguatnya indeks dolar, harga emas yang turun juga dipengaruhi oleh hilangnya faktor ketidakpastian yang disebabkan oleh hasil pemilihan presiden karena per hari ini hasilnya sudah diputuskan.
Harga Emas Hari Ini di Indonesia
Mengikuti jejak harga emas dunia, harga emas di Indonesia juga mengalami penurunan yang cukup signifikan. Pada Kamis (07/11/2024) harga beli emas Antam di Indonesia turun sebesar Rp 30.000 dari yang sebelumnya berada di posisi Rp 1.543.000 per gram hari menjadi Rp 1.513.000 per gram.
Melemahnya harga emas juga mempengaruhi harga jual kembali atau buyback yang ditawarkan. Tercatat harga buyback emas Antam mengalami penurunan dengan nominal yang sama yaitu Rp 30.000 dari yang sebelumnya Rp 1.396.000 per gram hari ini menjadi Rp 1.366.000 per gram.
Situasi yang sama juga terjadi di aplikasi Treasury. Hari ini Kamis (07/11/2024) harga beli emas di aplikasi Treasury tercatat di angka Rp 1.397.397 pada pukul 09.00 WIB. Harga emas hari ini menunjukkan penurunan sebesar Rp 8.000 dibandingkan dengan harga penutupan di hari sebelumnya.
Sedangkan harga buyback atau jual kembali yang ditawarkan oleh Treasury juga ikut turun terpengaruh harga belinya sehingga hari ini berada di angka Rp 1.348.870 per gram.
Turunnya harga emas di aplikasi Treasury hingga meninggalkan level psikologis Rp 1.400.000 per gram merupakan momentum yang tepat bagi Sobat untuk menambah aset emas. Membeli emas saat harganya turun dapat meningkatkan potensi keuntungan di masa depan ketika harga emas kembali naik.
Baca Juga: Mulai Bangkit Harga Emas Hari Ini Rabu 6 November 2024 Menguat – Treasury
Prediksi Harga Emas Mendatang
Hari ini pengumuman kemenangan Donald Trump dalam pemilihan presiden Amerika Serikat mendorong indeks dolar Amerika Serikat menguat sehingga harga emas terdampak dan mengalami penurunan yang cukup signifikan.
Berdasarkan rekam jejak kepemimpinannya, Donald Trump akan menaikkan bea masuk bagi barang-barang impor dan menaikkan tarif perdagangan untuk beberapa negara. Kebijakan ini akan menaikkan harga barang-barang dan bisa mendorong laju inflasi semakin tinggi. Kondisi ini mendorong The Fed untuk memperlambat rencana pemotongan suku bunga.
Kepala strategi komoditas di Saxo Bank, Ole Hansen, mengatakan bahwa risiko inflasi akibat tarif baru akan menghambat The Fed untuk melakukan pemangkasan suku bunga. Hansen juga memperkirakan bahwa pada bulan ini The Fed masih memiliki kemungkinan untuk memotong suku bunga setelah berdiskusi di Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC).
Namun setelahnya, The Fed akan lebih ketat dan berhati-hati dalam melakukan pemotongan suku bunga untuk mengontrol inflasi yang diprediksi akan semakin tinggi menjauhi target The Fed yaitu 2%.
Saat ini berdasarkan analisis teknikal, Relative Strength Index (RSI) emas berada di angka 43,43 yang mana di bawah 50 dan menempati zona bearish. Namun indikator Stochastic RSI emas menunjukkan angka 0 yang berarti emas sudah oversold dan membuka peluang untuk kembali naik.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!