Setelah meraih rekor harga tertinggi sepanjang masa di posisi USD 2.507 per troy ons pada akhir pekan lalu. Hari ini Selasa (20/08/2024) harga emas dibuka dengan koreksi tipis sebesar 0,02% ke posisi USD 2.503,94 per troy ons.
Sebelumnya pada pembukaan pekan ini Senin (19/08/2024), harga emas juga ditutup melandai sebesar 0,13% ke posisi USD 2.503,92 per troy ons. Namun angka ini masih termasuk tinggi karena masih berada di atas level psikologisnya yaitu USD 2.500 per troy ons.
Melandainya harga emas hari ini merupakan fenomena wajar yang kerap terjadi setelah harga emas mencapai puncak tertinggi. Kebanyakan investor akan menjual sebagian aset emasnya untuk mengambil keuntungan sehingga akan mempengaruhi harga emas di pasar.
Selain itu secara teknikal indikator Stochastic RSI emas akhir pekan lalu sudah mencapai angka 95,96 jauh di atas angka 80 yang artinya sudah sangat jenuh atau overbought.
Saat ini untuk mendapatkan kembali dukungan baru bagi harga emas, pasar tengah menantikan pernyataan Jerome Powell selaku ketua bank sentral Amerika Serikat dalam acara simposium tahunan bank sentral Amerika Serikat yang akan dilaksanakan akhir pekan ini.
Selain pernyataan Powell, data klaim pengangguran dari Departemen Ketenagakerjaan Amerika Serikat yang akan dirilis Kamis pekan ini juga menjadi salah satu harapan pasar emas untuk mendapatkan dukungan dari gambaran kondisi perekonomian yang lebih luas.
Harga Emas Hari Ini di Indonesia
Hari ini harga emas di Indonesia juga mengalami pergerakan tipis namun berbalik arah dibandingkan dengan harga emas dunia. Hari ini Selasa (20/08/2024) harga beli emas Antam di Indonesia naik sebesar Rp 1.000 dari yang sebelumnya berada di posisi Rp 1.418.000 per gram menjadi Rp 1.419.000 per gram.
Namun ternyata meski harga beli emas Antam naik, harga pembelian kembali atau buyback-nya tidak mengalami kenaikan. Harga buyback yang ditawarkan oleh Antam masih sama dari hari Sabtu pekan lalu yaitu di posisi Rp 1.270.000 per gram.
Sedangkan pada laman Treasury harga emasnya mengikuti pergerakan harga emas dunia dengan tren penurunan. Terpantau harga beli emas di Treasury Selasa (20/08/2024) berada di posisi Rp 1.292.063 per gram pada pukul 10.00 WIB.
Harga beli emas di Treasury hari ini turun sekitar Rp 19.000 dari Rp 1.311.928 per gram pada penutupan pasar di hari sebelumnya. Penurunan ini juga terjadi pada harga buyback yang ditawarkan di angka Rp 1.246.783 per gram dari yang sebelumnya Rp Rp 1.253.717 per gram.
Prediksi Harga Emas Mendatang
Berdasarkan analisis Kitco, salah satu penyebab kenaikan harga emas secara signifikan akhir pekan lalu adalah berita bahwa China sedang mempersiapkan gelombang pembelian cadangan emas baru dengan dibagikannya kuota impor emas pada masing-masing bank sentral yang ada di China.
Imbal hasil yang ditawarkan oleh bank sentral China juga turun ke level terendah pekan lalu. Hal ini membuat China khawatir akan lambatnya laju ekonomi dan berusaha untuk mengamankan asetnya dengan menambah cadangan emas.
Seperti yang telah terjadi di kuartal awal tahun 2024, harga emas akan ikut terdorong naik akibat besarnya permintaan pembelian emas oleh beberapa bank sentral di negara-negara Asia termasuk China. Kondisi ini berpotensi menjadi alasan kenaikan harga emas mendatang.
Tim Waterer selaku kepala analis pasar di KCM Trade mengatakan bahwa aksi profit taking sangat wajar dilakukan saat ini karena harga emas telah naik menembus level psikologis baru di USD 2.500 per troy ons.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!
