Berita, Kabar Emas
Sempat Naik, Harga Emas Hari Ini Sabtu 7 September 2024 Kembali Turun
Dayinta
Sabtu, 07 September 2024
Harga Emas Hari Ini 7

Di awal pekan bulan September harga emas dunia hampir selalu ditutup melemah. Namun pada Kamis (05/09/2024) lalu harga emas ditutup menguat secara signifikan sebesar 0,89%. Kenaikan ini mendorongnya kembali ke level psikologis USD 2.500 tepatnya ke angka USD 2.516,32 per troy ons.

Kemarin Jumat (06/09/2024) sempat dibuka dengan koreksi tipis sebesar 0,02% ke posisi USD 2.515,89 per troy ons. Namun pada penutupan pasar di akhir pekan, harga emas tidak bergerak secara signifikan. Posisinya kembali berada di angka USD 2.516,36 per troy ons hanya naik tipis sebesar 0,01%. 

Kenaikan ini didorong oleh melemahnya indeks dolar Amerika Serikat ke posisi 101,107 dan imbal hasil yang turun ke angka 3,73%. Kondisi ini diakibatkan oleh data-data ketenagakerjaan yang tidak sesuai harapan dan dianggap lebih buruk daripada periode sebelumnya.

Sektor perusahaan swasta terpantau melemah karena jumlah pekerja swasta hanya naik sebesar 99.000 pada periode Agustus yang mana menjadi kenaikan terkecil sejak tahun 2021. Selain itu angka pengangguran juga tercatat menjadi 4,2% pada periode Agustus. Angka ini sesuai dengan ekspektasi pasar namun turun 0,1% dari periode sebelumnya.

Departemen Ketenagakerjaan Amerika Serikat juga menunjukkan bahwa penambahan lapangan pekerjaan non-pertanian hanya sebesar 142.000 pada periode Agustus. Angka ini lebih tinggi dari periode sebelumnya namun lebih rendah dari perkiraan pasar yang memprediksi angkanya berada di 160.000.

Harga Emas Hari Ini di Indonesia

Hari ini Sabtu (07/2024) harga beli emas Antam terpantau turun sebesar Rp 9.000 ke angka Rp 1.405.00 per gram dari yang sebelumnya berada di posisi Rp 1.414.000 per gram. Penurunan ini juga terjadi pada harga jual kembali atau buyback yang turun sebesar Rp 8.000 ke posisi Rp. 1.254.000 per gram dari yang sebelumnya Rp 1.262.000 per gram.

Kemarin pada hari Kamis (06/09/2024) harga emas sempat naik melanjutkan tren kenaikan yang telah terjadi sejak awal pekan lalu sebelum akhirnya pada akhir pekan ini turun. Kenaikannya sebesar Rp 5.000 dari yang sebelumnya Rp 1.409.000 per gram menjadi Rp 1.414.000 per gram.

Sedangkan harga emas di Treasury terpantau sempat mengalami kenaikan pada Jumat (06/09/2024) ke posisi Rp 1.296.923 per gram pada pukul 19.00 WIB dibandingkan dengan hari sebelumnya. Namun pada penutupan pasar, harganya turun ke posisi Rp 1.284.694 per gram.

Hari ini Sabtu (07/09/2024) harga beli emas di Treasury mengalami kembali mengalami kenaikan meski tidak terlalu signifikan sekitar Rp 1.000 dari penutupan di hari sebelumnya menjadi Rp 1.285.723 per gram. Untuk harga buyback emas Treasury menawarkan harga Rp 1.243.119 per gram. 

Prediksi Harga Emas Mendatang

 

Han Tan selaku analis pasar di Exinity Group mengatakan jika tingkat pengangguran periode Agustus sama dengan periode sebelumnya, maka The Fed berkemungkinan besar untuk memangkas suku bunga lebih agresif untuk menyelamatkan perekonomian Amerika Serikat.

Namun faktanya, berdasarkan data yang dirilis Jumat lalu tingkat pengangguran periode Agustus lebih rendah dibandingkan dengan periode sebelumnya. Hal ini sejalan dengan apa yang diharapkan The Fed terkait pertumbuhan perekonomian di Amerika Serikat.

Di sisi lain, peningkatan jumlah pekerja swasta tercatat lebih rendah dibandingkan dengan periode sebelumnya. Data ketenagakerjaan yang tidak sepenuhnya sesuai ekspektasi, membuat The Fed akan lebih berhati-hati dalam mengambil kebijakan pemangkasan suku bunga yang akan dilakukan pada bulan ini.

Berdasarkan CME FedWatch kemungkinan pemotongan suku bunga oleh The Fed sebesar 25 bps ke angka 5%-5,25% naik pesat menjadi 73%. Sedangkan untuk besaran pemotongan suku bunga yang lebih besar yaitu di 50 bps menjadi 4,75%-5% kemungkinan turun menjadi 27%.

Besaran pemotongan suku bunga oleh The Fed akan sangat berpengaruh terhadap harga emas. Semakin besar pemotongan suku bunga, maka harga emas akan semakin menguat karena investor akan memandang emas lebih menguntungkan dibandingkan dengan instrumen investasi yang menawarkan imbal hasil.

Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja

Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.

Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!

Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.

Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.

Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.

Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS. 

Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!

Artikel Populer
Tips Keuangan
Silahkan Berlomba-lomba, tapi Kamu Harus Merdeka Punya Definisi Sukses Versi Kamu Sendiri
Treasury Author
Rabu, 16 Agustus 2023
Tips Keuangan
Hati-hati Jangan Remehkan Latte Factor, Bocor Halus yang Bisa Bikin Tekor
Treasury Author
Jumat, 27 Oktober 2023
Berita, Kabar Emas
Harga Emas Mulai Jenuh Sejak Sentuh ATH, The Fed Pemicunya
Dayinta
Rabu, 20 Maret 2024