Hari ini Rabu (17/07/2024) harga emas kembali menguat menduduki posisi tertingginya setelah dibuka dengan koreksi positif sebesar 0,01% di angka USD 2.468,63 per troy ons.
Kemarin pada hari Selasa (16/07/2024) harga emas ditutup menguat hingga mencapai posisi tertinggi dalam sejarah yaitu USD 2.468,57 per troy ons dengan kenaikan sebesar 1,92%.
Kenaikan harga emas secara signifikan dalam pekan ini dipengaruhi oleh pernyataan ketua The Fed Jerome Powell pada Senin lalu yang mengisyaratkan bahwa inflasi Amerika Serikat sudah terkendali dan bergerak menuju target yang telah ditetapkan sebelumnya.
Powell menyatakan bahwa terdapat tiga data dengan hasil baik dalam kuartal kedua tahun ini yang membuat The Fed semakin yakin bahwa laju inflasi sedang bergerak ke arah target secara berkelanjutan.
Pernyataan Powell membuat pasar semakin yakin dan optimis tentang kebijakan pemotongan suku bunga bank sentral yang akan dilakukan pada bulan September mendatang.
Pemotongan suku bunga bank sentral akan menyebabkan imbal hasil menurun, sehingga instrumen investasi lain kurang menarik dan membuat emas, sebagai instrumen investasi yang tidak memiliki imbal hasil, menjadi penyelamat aset bagi para investor.
Harga Emas Hari Ini di Indonesia
Harga emas di Indonesia rupanya juga sedang mengikuti tren kenaikan yang dialami oleh harga emas dunia. Terpantau hari ini Rabu (17/07/2024) harga beli emas Antam di Indonesia naik sebesar Rp 17.000 per gram.
Sebelumnya pada Selasa (16/07/2024) harga beli emas Antam di Indonesia berada di posisi Rp 1.403.000 per gram dan saat ini posisinya sudah berada di Rp 1.420.000 per gram
Begitu pula dengan harga jual emas atau buyback yang ikut naik drastis sebesar Rp 20.000 dari yang sebelumnya di angka Rp 1.267.000 per gram menjadi Rp 1.287.000 per gram.
Harga beli emas hari ini merupakan rekor harga emas tertinggi dalam sejarah. Dalam pekan ini harga emas terus meningkat seiring dengan meningkatnya harga emas dunia.
Masih selaras dengan harga emas Antam di Indonesia dan harga emas dunia, harga beli emas yang ditawarkan oleh Treasury juga turut melambung tinggi dengan kenaikan sekitar Rp 9.000.
Kemarin Selasa (16/07/2024) harga beli emas di Treasury ditutup di posisi Rp 1.324.000 per gram yang telah naik Rp 13.000 dari harga pembukaannya di hari yang sama.
Sedangkan pada hari ini Rabu (17/07/2024) harga beli emas di Treasury dibandrol dengan harga Rp 1.333.628 per gram pada pukul 09.00 WIB.
Harga jual yang ditawarkan Treasury juga bersaing dari yang sebelumnya berapa di posisi Rp 1.268.321 per gram, hari ini harga buyback nya menjadi Rp 1.282.819 per gram.
Prediksi Harga Emas Mendatang
Emas semakin menunjukkan kilaunya dengan kenaikann harga sebesar 20% dalam setahun ini. Kejayaan harga emas tahun ini salah satunya didukung oleh meningkatnya permintaan emas dari beberapa bank sentral di berbagai negara karena pembelian secara besar-besaran.
Selain itu, insiden penembakan calon presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang baru-baru ini terjadi juga jadi salah satu pemicu naiknya harga emas dalam minggu ini bahkan hingga mencapai rekor tertinggi dalam sejarah.
Insiden penembakan yang terjadi saat Trump melakukan pidato membuat masyarakat berasumsi bahwa popularitas Trump akan meningkat. Hal ini menyebabkan kekhawatiran di kalangan investor.
Para investor khawatir akan kondisi perekonomian Amerika Serikat apabila nantinya Trump terpilih sebagai presiden Amerika Serikat. Sehingga investor lebih memilih mengalokasikan aset mereka ke instrumen investasi yang dianggap lebih aman yaitu emas.
Tidak hanya itu, kabar baik data inflasi Amerika Serikat menyebabkan The Fed memberikan sinyal tentang pelonggaran kebijakan untuk memotong suku bunganya di akhir tahun ini.
Berbagai kondisi di atas sangat mendukung pasar emas semakin berjaya dan naik hingga level tertingginya. Berdasarkan CME FedWatch peluang The Fed akan melakukan pemotongan suku bunga sebesar 25 bps pada bulan September mendatang sebesar 90,9%.
Bahkan FedWatch juga memprediksi bahwa The Fed akan melakukan pemotongan suku bunga kedua kali pada bulan November dengan peluang sebesar 61,6. Sehingga akumulasi pemotongan suku bunga pada tahun ini akan sebesar 50 bps.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!