Pagi ini di hari Selasa (11/02/2025) harga emas dunia dibuka dengan kenaikan sebesar 0,08% ke angka US$2.909,6 per troy ons dan menjadi yang tertinggi sepanjang sejarah. Sebelumnya pada Senin (10/02/2025) harga emas dunia ditutup menguat secara pesat dengan kenaikan lebih dari 1% tepatnya sebesar 1,6%.
Kenaikan ini membuat harga emas dunia menembus level psikologis USD2.900 per troy ons di angka US$2.906,22 per troy ons. Naiknya harga emas di penutupan perdagangan kemarin didorong oleh meningkatnya permintaan safe haven di tengah kekhawatiran pasar terhadap keputusan presiden Donald Trump.
Tarif perdagangan baru yang rencananya akan ditetapkan oleh Trump berpotensi memicu perang dagang dan tingginya laju inflasi. Menurut Marex Edward Meir, selaku analis pasar, ketidakpastian akibat perang dagang ini menjadi alasan utama naiknya harga emas. Semakin banyak ketidakpastian dan ketegangan dalam situasi ini maka akan lebih baik bagi harga emas.
Pada Minggu (09/02/2025) kemarin Trump mengumumkan rencana penyesuaian tarif impor baja dan aluminium serta tarif timbal balik. Meski kebijakan ini ditujukan untuk mengatasi masalah anggaran yang sedang dihadapi Amerika Serikat, namun di sisi lain kebijakan ini juga bisa memperburuk inflasi.
Harga Emas Hari Ini di Indonesia
Seperti harga emas dunia yang mencetak rekor terbaru, harga beli emas Antam hari ini Selasa (11/02/2025) naik sebesar Rp25.000 dari yang sebelumnya berada di posisi Rp1.667.000 per gram menjadi Rp1.692.000 per gram. Harga emas Antam hari ini merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah.
Umumnya saat harga beli emas naik, maka harga jual kembali atau buyback-nya juga akan naik. Kenaikan yang dialami oleh harga jual kembali emas memiliki besaran yang sama dengan kenaikan harga belinya yaitu Rp25.000 per gram. Harga jual emas yang ditawarkan oleh Antam kemarin sebesar Rp1.518.000 per gram dan hari ini menjadi Rp1.543.000 per gram.
Mengikuti jejak harga emas dunia dan emas Antam di Indonesia, harga emas di aplikasi Treasury pagi ini juga tercatat sempat mencetak rekor tertinggi bahkan menembus level Rp1.600.000 per gram. Pada Selasa (11/02/2025) harga emas di aplikasi Treasury sempat mencapai angka Rp1.604.951 per gram pada pukul 09.00 WIB.
Baca Juga: Harga Emas Hari Ini Senin 10 Februari 2025 Naik Dipengaruhi Banyak Sentimen Pasar – Treasury
Prediksi Harga Emas Mendatang
Dalam minggu ini data perekonomian Amerika Serikat yang terdiri dari Indeks Harga Konsumen (IHK) dan Indeks Harga Produsen (PPI) akan menjadi landasan The Fed untuk menentukan kebijakan pemotongan suku bunga. Apabila data di atas menuju ke arah negatif, amka indeks dolar berpotensi melemah dan harga emas diprediksi akan naik.
Jika berdasarkan analisa teknikal, angka Relative Strength Index (RSI) emas saat ini berada di 78,97 sehingga masuk ke dalam kategori bullish. Namun jika indikator Stochastic RSI emas sudah di atas 70 maka artinya emas sudah jenuh terbeli atau overbough.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!
