Berita, Kabar Emas
Prediksi Harga Emas Tahun 2025 Menurut Para Ahli
Dayinta
Senin, 30 Desember 2024
Prediski harga emas 2025

Di tahun 2024, emas menjadi aset investasi yang paling berkilau karena mengalami kenaikan yang signifikan hingga mencapai 30%. Apakah kejayaan emas di tahun 2024 akan berlanjut ke prediksi harga emas di tahun 2025?

Sifat safe haven atau lindung nilai membuat emas diburu oleh para investor di tengah ketidakpastian ekonomi, politik, dan geopolitik dunia. Situasi itu membuat bank sentral meningkatkan pembelian emas.

World Gold Council mencatat, permintaan emas dari bank sentral di banyak negara melonjak pada 2022 sebanyak 1.081 ton emas, naik dari hanya 450 ton emas di 2021. Kebutuhan ini naik drastis dalam 14 tahun terakhir. Lonjakan pembelian emas hanya signifikan pada bank sentral daripada untuk fabrikasi perhiasan, teknologi, dan investasi.

Ketiga kebutuhan tersebut cenderung turun tiga tahun terakhir. Sementara itu, permintaan emas oleh bank sentral terus berlanjut hingga tahun ini. Sampai tiga triwulan di 2024, bank sentral telah menyetok hampir 700 ton emas. Berdasarkan potensi emas dalam menghadapi krisis, bagaimanakah prediksi harga emas di tahun 2025 mendatang?

Prediksi harga emas 2025 menjadi perbincangan hangat di kalangan para investor dan analis keuangan. Setelah mengalami kenaikan signifikan pada tahun sebelumnya, banyak pihak yang bertanya-tanya bagaimana tren harga emas di masa mendatang. Untuk menghilangkan rasa penasaran tersebut, Treasury telah merangkum prediksi harga emas 2025 menurut para ahli.

Prediksi Harga Emas 2025 Menurut Para Ahli

1. Goldman Sachs Group Inc.

Goldman Sachs Group Inc., sebuah bank investasi multinasional, menyatakan "Go for Gold" karena harga emas diprediksi dapat mencapai lebih dari Rp1,5 juta per gram pada tahun 2025. Prediksi ini didasarkan pada beberapa faktor utama seperti penurunan suku bunga, ketegangan perdagangan global, dan kekhawatiran terhadap fiskal Amerika Serikat.

Goldman Sachs mencatat bahwa penurunan suku bunga oleh bank sentral AS akan meningkatkan daya tarik emas di kalangan investor. Selain itu, ketegangan perdagangan yang terus berlanjut akan mendorong permintaan emas sebagai aset safe haven. Prediksi ini menunjukkan bahwa emas tetap menjadi investasi yang menarik bagi Sobat yang ingin melindungi kekayaan di masa depan.

2. UBS Gold

UBS Gold juga memproyeksikan bahwa harga emas akan mencapai Rp1,5 juta per gram pada akhir 2025. Prediksi ini didukung oleh meningkatnya pembelian emas oleh bank sentral di seluruh dunia dan ketidakpastian global yang terus meningkat.

UBS mencatat bahwa tren pembelian emas oleh lembaga keuangan besar telah mendorong harga emas ke level yang lebih tinggi sejak beberapa tahun terakhir. Sobat yang ingin berinvestasi emas dapat mempertimbangkan prediksi ini sebagai indikasi potensi keuntungan jangka panjang.

3. Ed Yardeni

Analis pasar Ed Yardeni memiliki pandangan optimis terhadap harga emas di tahun 2025. Menurutnya, inflasi yang terjadi saat ini memiliki pola yang mirip dengan tahun 1970-an, ketika harga emas melonjak tajam. Yardeni memprediksi bahwa harga emas bisa mencapai Rp1,78 juta per gram pada akhir 2025, yang mencerminkan potensi kenaikan hingga 50%.

Yardeni menyoroti bahwa tekanan inflasi dan daya beli mata uang yang menurun akan terus mendorong permintaan emas sebagai aset pelindung nilai. Bagi Sobat yang ingin menghadapi tantangan inflasi, investasi emas bisa menjadi pilihan yang bijak.

4. Analis di J.P. Morgan

Para analis di J.P. Morgan juga memberikan prediksi positif untuk harga emas di tahun 2025. Mereka memperkirakan bahwa rata-rata harga emas akan mencapai $2.950 per ons, dengan kemungkinan puncak di $3.000. Prediksi ini didukung oleh beberapa faktor, termasuk inflasi yang terus berlanjut dan meningkatnya risiko kebijakan ekonomi yang disruptif.

Menurut J.P. Morgan, pertumbuhan permintaan emas selama dua tahun terakhir sebagian besar didorong oleh bank sentral dan konsumen di Asia, khususnya di China. Namun, mereka juga menyoroti risiko yang muncul dari kemungkinan kebijakan suku bunga yang lebih ketat oleh Federal Reserve. Sobat yang mempertimbangkan investasi emas dapat memanfaatkan peluang ini, namun tetap memperhatikan potensi risiko tersebut.

5. Deutsche Bank

Deutsche Bank memproyeksikan bahwa harga emas pada tahun 2025 akan berada pada rata-rata $2.725 per ons, dengan kisaran antara $2.450 hingga $3.050. Prediksi ini memperhitungkan beberapa skenario, termasuk kemungkinan perlambatan permintaan dari sektor perhiasan, tetapi diimbangi oleh pembelian besar dari bank sentral.

Menurut Deutsche Bank, salah satu faktor utama yang akan mendorong harga emas adalah permintaan yang stabil dari bank sentral. Sejak tahun 2022, bank sentral telah meningkatkan pembelian emas secara signifikan, yang menunjukkan keinginan untuk mendiversifikasi cadangan devisa mereka. Sobat yang mengikuti tren ini dapat melihat peluang investasi emas sebagai cara untuk melindungi nilai kekayaan di masa depan.

Dari berbagai prediksi yang ada, prediksi harga emas 2025 tampaknya akan tetap menunjukkan tren kenaikan yang signifikan. Para ahli seperti Goldman Sachs, UBS Gold, dan Ed Yardeni memberikan pandangan optimis terhadap prospek harga emas di tahun depan karena  diperkirakan harga emas 2025 bisa mencapai Rp1,78 juta per gram.

Emas terus menjadi aset yang menarik untuk Sobat yang ingin melindungi nilai kekayaan. Untuk itu Sobat perlu memahami tren dan faktor yang memengaruhi pasar agar Sobat dapat memanfaatkan peluang dari prediksi harga emas 2025 dengan lebih bijak. Yuk, jangan ragu untuk mulai menabung emas di Treasury sekarang dan nikmati hasilnya di masa depan!

Artikel Populer
Kabar Emas
Harga Emas Menguat Tipis, Pasar Deg-degan dengan Data Inflasi AS
Rabu, 10 Mei 2023
Panen Emas Kemerdekaan
Promo
Panen Emas Spesial Kemerdekaan! Bonus Emasnya Melimpah Hingga 17% p.a! 😱
Rabu, 14 Agustus 2024
Kabar Emas
Melambung Tinggi Harga Emas Hari Ini Jumat 21 Juni 2024 Pecah Rekor
Jumat, 21 Juni 2024