Berita, Kabar Emas
Penguatan Dolar Membuat Harga Emas Hari Ini Rabu 9 Oktober 2024 Melemah
Dayinta
Rabu, 09 Oktober 2024
Harga Emas Hari Ini 9

Kemarin Selasa (08/10/24) harga emas ditutup melemah sebesar 0,82% ke posisi USD 2.621,95 per troy ons. Penurunan harga emas dunia telah terjadi selama lima hari berturut-turut dengan total penurunan sebesar 1,53%. Hari ini Rabu (09/10/2024) harga emas dunia dibuka dengan penguatan tipis sebesar 0,029% ke posisi USD 2.622,7 per troy ons.

Melemahnya harga emas dunia disebabkan oleh investor yang mulai pesimis terhadap kemungkinan pemotongan suku bunga sebesar 50 bps oleh The Fed pada akhir tahun ini. Pasalnya, beberapa data perekonomian Amerika Serikat seperti data ketenagakerjaan memberikan hasil yang memuaskan di atas prediksi pasar.

Kondisi ini membuat Jerome Powell selaku ketua The Fed menolak gagasan pemotongan suku bunga agresif karena kondisi perekonomian Amerika Serikat sedang mendingin. Sebelumnya Powell juga telah mengisyaratkan bahwa Th Fed akan lebih berhati-hati dalam mengambil kebijakan pemotongan suku bunga di akhir tahun ini.

Selain karena pupusnya harapan pemotongan suku bunga, harga emas turun karena mendapat dorongan dari indeks dolar yang semakin menguat. Di tengah konflik di Timur Tengah yang sedang terjadi, dolar mengalami minggu terkuat dalam beberapa bulan terakhir.

Dilaporkan kelompok Hezbollah yang berada di Lebanon akan berdiskusi dengan Israel untuk membahas gencatan senjata. Langkah ini merupakan strategi untuk mencegah terjadinya konflik yang semakin besar di antara kedua belah pihak.

Harga Emas Hari Ini di Indonesia

Setelah mencetak rekor tertinggi, hari ini Rabu (09/10/2024) harga beli emas Antam di Indonesia melemah sebesar Rp 8.000 dari yang sebelumnya di posisi Rp 1.491.000 per gram menjadi Rp 1.483.000 per gram. Penurunan harga beli emas diikuti dengan menurunnya harga buyback sebesar Rp 6.000 per gram ke angka Rp 1.327.000 per gram.

Di aplikasi Treasury harga emas juga sedang mengalami penurunan yang sama. Pada Rabu (09/10/2024) harga beli emas di Treasury tercatat di posisi Rp 1.381.027 per gram di jam 12.00 WIB. Harga emas di Treasury mengalami penurunan sekitar Rp 5.000 dari harga penutupan pasar di hari sebelumnya.

Sedangkan untuk harga buyback yang ditawarkan oleh Treasury berada di angka Rp 1.317.974 per gram. Sehingga, besarnya spread yang ditawarkan oleh Treasury sekitar Rp 45.000 per gram. Besaran spread menentukan risiko investasi sekaligus keuntungan yang akan Sobat dapatkan.

Prediksi Harga Emas Mendatang

Direktur perdagangan logam di High Ridge Future, David Meger, mengatakan bahwa ide pemotongan suku bunga lanjutan sudah mereda karena adanya perubahan pandangan terhadap suku bunga bank sentral. Saat ini perekonomian Amerika Serikat sedang mendingin karena data ketenagakerjaan di atas ekspektasi pasar.

Selain itu, konflik di Timur Tengah yang sempat mendorong kenaikan harga emas kini mulai mereda dan muncul inisiasi pembahasan gencatan senjata. Kondisi inilah yang membuat indeks dolar menguat dan emas kehilangan pendukung yang bisa menguatkan harganya.

Harga emas dalam beberapa pekan lalu telah mencapai titik tertinggi bahkan beberapa kali mencetak rekor All Time High (ATH) sehingga saat ini penurunan harga emas dianggap wajar karena banyak investor yang melakukan aksi profit taking. Aksi ini menyebabkan indikator Stochastic RSI emas menyentuh angka 0 atau oversold.

Berdasarkan CME FedWatch kemungkinan pemotongan suku bunga oleh The Fed sebesar 25 bps menjadi 4,5%-4,75% pada bulan November mendatang naik ke angka 85,2%. Sedangkan untuk pemotongan suku bunga yang lebih agresif sebesar 50 bps hampir tidak mungkin atau probabilitasnya di angka 0%.

Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja

Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.

Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!

Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.

Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.

Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.

Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS. 

Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!

Artikel Populer
Tips Keuangan
Silahkan Berlomba-lomba, tapi Kamu Harus Merdeka Punya Definisi Sukses Versi Kamu Sendiri
Treasury Author
Rabu, 16 Agustus 2023
Berita, Kabar Emas
Harga Emas Mulai Jenuh Sejak Sentuh ATH, The Fed Pemicunya
Dayinta
Rabu, 20 Maret 2024
Tips Keuangan
Hati-hati Jangan Remehkan Latte Factor, Bocor Halus yang Bisa Bikin Tekor
Treasury Author
Jumat, 27 Oktober 2023