Kabar Emas
Harga Emas Gonjang-Ganjing Jelang Rilis Data Inflasi
Treasury Author
Rabu, 15 Februari 2023

Harga emas turun menjelang rilis data Indeks Harga Konsumen (IHK) AS. Pasar menanti data ini karena bisa mengarahkan strategi kenaikan suku bunga Federal Reserve.

Harga emas spot turun 0,57 persen ke US$1.854,04 per ons. Harga emas berjangka AS pun melemah 0,6 persen ke US$1.863,5 per ons. Harga emas Treasury hari ini justru menguat 0,12 persen ke Rp937.185 per gram. Dibandingkan dengan minggu lalu, harganya terguling 0,78 persen. 

“Emas sedikit lebih rendah menuju rilis angka inflasi,” kata Ahli Strategi Pasar Senior RJO Futures, Bob Haberkorn. Indeks dolar AS turun 0,3 persen, begitu pula dengan imbal hasil surat utang pemerintah AS yang bertenor 10 tahun. Keduanya ini mengurangi tekanan terhadap logam mulia. Fokus pasar kini tertuju pada data IHK AS yang akan dirilis Selasa waktu setempat. Angka IHK diprediksi akan naik 0,4 persen. Revisi data sebelumnya menunjukkan IHK justru naik pada Desember 2022, bukan turun seperti yang diperkirakan sebelumnya.

Menurut Haberkorn, ekspektasi inflasi yang meleset, bisa membuat peluang untuk pembelian emas. Saat ini, pasar berekspektasi inflasi AS mencapai 6-6,2 persen pada Januari 2023. Angkanya turun dari 6,5 persen pada Desember 2022. Pasar pun telah meningkatkan profil untuk suku bunga Fed. Prediksinya, suku bunga Fed akan memuncak di 5,15 persen, lalu diikuti dengan pemangkasan.

 

Komentar Pejabat Fed

Analis Exinity, Han Tan, memperkirakan emas bergerak lamban selama data inflasi belum dirilis. Apalagi, data bulan lalu menunjukkan inflasi sulit turun. “Ini bisa membuat emas bertahan,” kata Han Tan.

Salah satu pejabat Fed, Michelle Bowman, mengatakan bank sentral itu harus terus menaikkan suku bunga ke tingkat yang lebih tinggi untuk menekan inflasi. Gubernur Fed Michelle Bowman mengatakan Fed perlu terus menaikkan suku bunga untuk membawanya ke tingkat yang cukup tinggi untuk menurunkan inflasi.

 

Begini Kata Analis

Federal Reserve mempertimbangkan banyak hal untuk menentukan kebijakan moneter. Yang utama adalah inflasi. Emas memang sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga AS karena bisa meningkatkan biaya peluang memegang aset yang tidak memberikan imbal hasil.

Analis Kitco Metals, Jim Wyckoff, mengatakan pasar berharap angka inflasi masih tinggi. Kalau turun dari laporan inflasi sebelumnya, Federal Reserve bisa tetap pada kebijakan yang ketat selama beberapa bulan ke depan. Sementara itu, Ahli Strategi Komoditas Senior TD Securities, Daniel Ghali, data tersebut bisa menjadi katalis berikutnya untuk emas. “Kami memerlukan katalis substansial untuk aktivitas penjualan berikutnya. Ini bisa berbentuk inflasi,” kata Ghali. Jika inflasi sesuai harapan, logam kuning ini tidak terguncang.

 

Harga Emas Diprediksi Bergerak di US$1.855 Minggu Ini

Analis pun memprediksi harga emas akan berada di US$1.800-US$1.855 per ons. Bahkan, hasil survei mingguan Kitco memperlihatkan analis bearish dalam jangka pendek. Dari 19 analis Wall Street, 47 persen bersikap bearish, 11 persen bullish, dan 42 persen melihat emas diperdagangkan secara sideways. Lalu, menurut jajak pendapat online, ada 44 persen responden yang memperkirakan harga emas akan naik minggu ini, 37 persen melihat lebih rendah, dan 18 persen netral. Sentimen bullish pun jatuh ke level terendah.

“Secara keseluruhan, kemampuan pasar yang terbatas untuk merespons penurunan pada Jumat lalu, terus membebani pasar,” kata Kepala Analis Komoditas Saxo Bank, Ole Hansen.

 

Mau Beli Emas?

Tertarik investasi emas? Sobat Treasury kini nggak perlu lagi repot ke toko untuk membeli emas, tetapi bisa melalui aplikasi smartphone. Aplikasi emas digital seperti Treasury bisa dijadikan pilihan. Harganya pun sangat terjangkau, mulai dari Rp5 ribu.

Selain itu, ada banyak keuntungan dari Treasury. Misalnya, jaminan kepemilikan emas di PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) sesuai dengan gramasi yang dimiliki. Legalitas dan keamanan aplikasi ini terjamin karena sudah terdaftar di otoritas terkait.

Fitur-fitur Treasury pun tidak kalah menarik. Kamu bisa mencetak emas digital menjadi logam mulia batangan melalui Cetak Emas. Kamu juga bisa merencanakan keuangan dengan Rencana Emas, lho!

Apa lagi keuntungan-keuntungan yang ditawarkan Treasury? Yuk download aplikasi Treasury sekarang untuk cari tahu jawabannya.

 

Artikel Populer
Berita, Kabar Emas
Data Inflasi Amerika Pengaruhi Pergerakan Harga Emas Pekan Ini
Dayinta
Senin, 13 Mei 2024
Tips Keuangan
Cara Jitu Siasati Gaji yang Sering Habis di Tengah Bulan
Treasury Author
Selasa, 21 Juni 2022
Harga Emas Hari Ini 21
Berita, Kabar Emas
Terus Menguat, Harga Emas Hari Ini Senin 21 Oktober 2024 Pecah Rekor Lagi
Dayinta
Senin, 21 Oktober 2024