Baru kemarin menguat, kini harga emas kembali melemah. Turunnya harga logam kuning ini disebabkan oleh kembalinya penguatan dolar AS.
Pada Jumat 15 Juli 2022, harga emas 1 gram Treasury senilai Rp857.144. Dibandingkan dengan sehari sebelumnya, harganya turun 1,1 persen.
Dilansir dari CNBC, harga emas di pasar spot turun 1,47 persen ke US$1.709,66 per ons pada penutupan perdagangan. Emas berjangka AS pun merosot 1,57 persen menjadi US$1.708,2.
“Dolar yang lebih kuat mendorong emas ke level yang lebih rendah,” kata Kepala Strategi Pasar Blue Line Futures, Philip Streible.
Kenaikan dolar AS ini datang dari reaksi pasar yang menaikkan ekspektasi mereka akan potensi kenaikan suku bunga The Fed dari 75 basis poin menjadi 100 basis poin. Kenaikan ekspektasi ini terjadi setelah data perekonomian AS menunjukkan inflasi di sana mencapai 9,1 persen.
“Emas tidak akan naik, kecuali inflasi cukup memburuk untuk menghentikan kenaikan suku bunga,” kata dia.
Atau, lanjut Streible, bank sentral lainnya mulai menaikkan suku bunga acuannya. Kebijakan itu bisa melemahkan dolar AS.
Mengutip JPNN, indeks dolar AS yang mengukur greenback terhadap mata uang utama saingannya berada di level 108,542 atau naik 0,53 persen. Mata uang ini juga menanjak terhadap yen Jepang, yaitu mendekati 140 yen. Indeks ini tertinggi sejak 1998.
“Logam kuning merasakan panasnya data inflasi dan pengetatan agresif sebagai tanggapannya,” kata analis platform perdagangan online OANDA, Craig Erlam.
Analis juga menilai penurunan harga emas juga disebabkan oleh naiknya imbal hasil treasury AS dan penjualan minyak.
Sekadar informasi, harga logam-logam mulia lainnya pun mengikuti emas. Tercatat perak di pasar spot harganya turun 4 persen menjadi 18,4 per ons, platinum melemah 1,2 persen ke US$844,55 per ons, serta palladium yang merosot 2,65 persen ke US$1.922,43 per ons.
Tapi, Tertolong Ini
Harga emas tertolong oleh data perekonomian yang dirilis kemarin. Departemen Tenaga Kerja AS memperlihatkan indeks harga produsen naik 11,3 persen year to year. Ini merupakan kenaikan terbesar setelah Maret 2022 yang angkanya mencapai 11,6 persen.
Data Tenaga Kerja AS pun ikut membantu emas. Diketahui klaim pengangguran naik 9 ribu menjadi 244 ribu pada minggu kedua Juli.
Erlam mengatakan emas tertolong karena ekonomi berjalan ke arah resesi. “Saat ini, mungkin ada lebih banyak rasa sakit yang datang,” kata dia.
Kejutkan Pasar
Sebelumnya, menurut CME FedWatch Tools, ekspektasi pasar terhadap kenaikan suku bunga The Fed 75 basis poin sebanyak 95,4 persen dan 100 basis poin 4,6 persen. Kini, setelah angka inflasi dirilis, ekspektasi itu berubah. Peluang kenaikan 100 basis poin berubah menjadi 80,9 persen. Kalau ini terjadi, suku bunga The Fed akan berada di level 2,5-2,75 persen.
“Pasar telah bergerak untuk secara serius mempertimbangkan kenaikan suku bunga The Fed sebanyak 1 persen dalam seminggu,” kata Ahli Strategi FX ING, Francesco Pecole.
Kenaikan ekspektasi ini, selain oleh angka inflasi, juga disebabkan oleh kebijakan bank sentral Kanada, Bank of Canada. Bank ini menaikkan suku bunga acuannya sebanyak 100 basis poin setelah angka inflasi AS dirilis. Erlam menyebut kenaikan ini mengejutkan pasar.
“Bank of Canada membuat lompatan ke kenaikan tiga digit tak lama setelah rilis inflasi AS. (Mereka) mengakui, dalam proses kenaikan ini, telah meremehkan inflasi sejak musim semi tahun lalu,” kata dia.
Selain harga emas yang melemah, risiko resesi yang semakin terlihat menjadi alasan yang tepat bagimu yang ingin memiliki aset ini. Logam kuning itu memang terkenal sebagai instrumen yang tahan dari gerusan inflasi dan perekonomian yang tidak pasti, serta nilainya tetap terjaga.
Ingin beli emas? Kini, kamu bisa membelinya dengan cukup mudah. Tak perlu datang ke toko, Sobat Treasury bisa membelinya melalui smartphone. Di aplikasi emas digital seperti Treasury, kamu bisa membeli emas dengan harga terjangkau, mulai dari Rp5 ribu.
Banyak keuntungan yang kamu dapatkan investasi emas di Treasury.
Jaminan kepemilikan Logam Mulia di UBS (PT Untung Bersama Sejahtera), sesuai dengan gramasi emas yang kamu miliki di aplikasi Treasury. Kamu bisa mencetaknya menjadi Logam Mulia (emas fisik) mulai dari 0,1 gram, kapanpun dibutuhkan atau mencairkannya menjadi uang tunai hanya dalam 2×24 jam.
Lebih dari itu, kamu juga bisa mewariskan investasi emas, membuat rencana masa dengan fitur Rencana Emas, transfer emas, serta membeli berbagai koleksi perhiasan terbaru dari UBS Lifestyle. Makanya, download aplikasi Treasury sekarang!
