Pergerakan harga emas saat ini mulai berbalik arah. Tercatat pada Selasa (19/11/2024) harga emas dunia berada di posisi USD 2.631,68 per troy ons. Di penutupan perdagangan kemarin, harga emas ditutup naik sebesar 1,9% ke angka USD 2.612 per troy ons. Kenaikan ini menjadi yang pertama sejak tren penurunan pekan lalu.
Menguatnya harga emas saat ini merupakan dorongan dari ketidakpastian yang muncul akibat konflik Rusia dan Ukraina. Konflik geopolitik memang menjadi salah satu faktor pendorong naiknya harga emas karena investor akan memindahkan aset mereka ke emas sebagai safe haven di masa krisis.
Daniel Pavilonis selaku ahli strategi pasar senior mengungkapkan bahwa kenaikan harga emas saat ini adalah dampak pernyataan Biden, presiden Amerika Serikat, terkait rencana pengiriman rudal ke Ukraina untuk menjangkau wilayah Rusia yang lebih luas. Situasi ini mendorong para investor meningkatkan simpanan aset emas mereka.
Selain itu, pada pekan lalu harga emas turun akibat terdorong oleh indeks dolar yang menguat pesat. Pada pekan ini, penguatan indeks dolar terhenti sehingga menjadi momen yang tepat untuk harga emas kembali bangkit. Di tengah ketidakpastian geopolitik yang mencuat, faktor penghalang harga emas naik juga menghilang.
Harga Emas Saat Ini di Indonesia
Mengikuti harga emas dunia, harga emas saat ini di Indonesia mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Setelah kemarin harga emas ditutup di angka Rp 1.476.000 per gram, hari ini Selasa (19/11/2024) harga emas naik sebesar Rp 15.000 menjadi Rp 1.491.000 per gram. Kenaikan in juga diiringi dengan kenaikan harga buyback menjadi Rp 1.341.000 per gram.
Harga emas di aplikasi Treasury saat ini juga mengalami kenaikan. Tercatat pada Selasa (19/11/2024) harga emas di aplikasi Treasury naik sekitar Rp 3.000 ke poisis Rp 1.382.041 per gram pada pukul 12.00 WIB. Di hari sebelumnya harga emas di aplikasi Treasury ditutup di angka Rp 1.379.437 per gram.
Baca Juga: Merangkak Naik, Harga Emas Terkini Senin 18 November 2024 Kembali Menguat
Prediksi Harga Emas Mendatang
Daniel Pavilonis memprediksi bahwa harga emas akan bergerak mendekati level USD 2.700 dengan atau tanpa kebijakan pemotongan suku bunga oleh The Fed. Pasalnya emas masih jadi salah satu aset yang diminati investor ketika ketidakpastian menyerang. Penurunan harga emas pekan lalu merupakan dampak sentimen pasar terhadap terpilihnya Donald Trump.
Pengumuman kemenangan Donald Trump pekan lalu dipandang berpotensi memunculkan inflasi berdasarkan rekam jejak kepemimpinan Trump pada periode sebelumnya. Hal ini mendorong indeks dolar naik dan penundaan pemotongan suku bunga oleh The Fed sehingga harga emas mengalami penurunan selama sepekan.
Namun, saat ini indeks dolar terpantau turun sebesar 0,4% sehingga memberikan jalan bagi harga emas untuk bangkit. Ditambah mencuatnya konflik geopolitik antara Rusia-Ukraina yang memperbesar kekhawatiran investor membuat permintaan terhadap emas sebagai safe haven meningkat.
Secara teknikal angka Relative Strength Index (RSI) emas sedang berada di bawah 50 tepatnya di 43,64 yang mana menandakan bahwa emas sedang di zona bearish. Sedangkan untuk indikator Stochastic RSI angkanya berada di 36,19 menandakan emas masuk ke area jual.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!