Kemarin, Senin (01/07/2024) harga emas ditutup menguat sebesar 0,26% di posisi USD 2.332,5 per troy ons.Hari ini Selasa (02/07/2024) harga emas dunia terkoreksi tipis menuju ke posisi USD 2.331,55 per troy ons.

Berdasarkan penuturan analis pasar senior, Jim Wyckoff, menguatnya harga minyak mentah dan melemahnya dolar Amerika Serikat mendorong pergerakan harga emas ke samping atau cenderung stagnan.

Dalam sebulan kebelakang, jika diakumulasikan harga emas turun sekitar 0,79%. Namun beberapa data rilisan pemerintah Amerika Serikat menyokong kuat pergerakan naik harga emas hari ini.

Institute of Supply Management (ISM) merilis angka Purchasing Managers’ Index (PMI) sebesar 48,5% pada bulan Juni yang mana turun dari bulan sebelumnya dan menjadi yang terendah dalam empat bulan terakhir.

Selain itu, data tenaga kerja JOLTs Job Opening diperkirakan turun menjadi 7,85 juta di bulan Mei dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang sempat mencapai 8,05 juta. Sedangkan untuk JOLTs Job Quit angkanya masih sama seperti bulan lalu di 3,5 juta.

Meski pertumbuhan inflasi di Amerika Serikat cukup melambat, namun faktanya persentase yang dihasilkan belum sesuai dengan target The Fed agar bisa melonggarkan kebijakannya.

Harga Emas Hari Ini di Indonesia

Hari ini Selasa (02/07/2024) harga emas Antam di Indonesia juga turut naik seiring dengan penguatan nilai emas dunia. Kenaikan harga beli emas Antam di Indonesia sebesar Rp 5.000 menjadi Rp1.368.000 per gram.

Begitu pula harga buyback-nya yang memiliki angka kenaikan yang sama dari sebelumnya Rp 1.233.000 per gram sekarang menjadi Rp 1.238.000 per gram.

Terdapat selisih antara harga beli dan jual emas Antam sebesar Rp 130.000 per gram. Umumnya selisih ini disebut dengan spread dan akan menentukan risiko atau keuntungan terhadap investasi emas yang Sobat pilih.

Nilai spread yang rendah membuat resiko investasi emas sobat semakin minim dan melindungi dari penurunan nilai yang drastis sehingga dapat menjaga nilai aset Sobat lebih baik dalam jangka panjang.

Sedangkan harga beli emas di laman Treasury hari ini Selasa (02/07/2024) terpantau naik tipis sekitar Rp 4.000 dari yang sebelumnya Rp 1.267.501 per gram menjadi Rp 1.271.135 per gram pada pukul 09.00 WIB.

Harga jual emas Treasury sekarang berada di angka Rp 1.225.000 per gram menjadikan spread yang ditawarkan oleh Treasury sebesar Rp 46.000 per gram.

Berdasarkan data di atas harga emas di Treasury memiliki spread yang lebih rendah dan cenderung stabil, sehingga kenaikan dan penurunan harga emasnya tidak terlalu signifikan namun tetap mengikuti tren pasar dan bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal.

Prediksi Harga Emas Mendatang

Saat ini para investor masih menunggu tanggapan Jerome Powell selaku ketua The Fed pada pidatonya di Diskusi Panel Kebijakan oleh Forum Bank Sentral Eropa (ECB) di Sintra Portugal..

Setiap kalimat yang diucapkannya akan menjadi sinyal mengenai arah kebijakan The Fed dalam penetapan suku bunga mendatang.

Powell akan menjadi pembicara tentang Perbankan Sentral 2024 yang mencakup kondisi ekonomi global terkini dan prospek kebijakan moneter yang akan diambil oleh The Fed di masa depan.

Mary Daly yang merupakan Gubernur The Fed Francisco mengisyaratkan bahwa kebijakan moneter saat sedang bekerja dalam memperlambat pertumbuhan ekonomi, konsumsi, pasar tenaga kerja, serta penurunan inflasi.

Berbagai indikasi baik yang disampaikan membuat harapan baru bagi pelaku pasar tentang pemotongan suku bunga di akhir tahun yang kemungkinannya naik menjadi 59,8%.

Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja

Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.

Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!

Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.

Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.

Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.

Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS. 

Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!