Sobat Treasury, investasi emas hingga saat ini masih menjadi pilihan banyak investor karena dianggap paling aman (safe haven). Bagi investor pemula yang ingin menghindari risiko tinggi, maka investasi emas bisa menjadi pilihan pas. Siapa pun bisa mulai berinvestasi di logam mulia emas meski dengan modal yang terbatas.
Karena saat ini sudah banyak platform yang menawarkan produk tabungan emas. Emas termasuk ke dalam jenis investasi yang low risk. Pasalnya, pergerakan harga emas yang cenderung mengikuti laju inflasi. Namun dengan segala keuntungannya masih banyak orang beranggapan investasi emas masuk kategori mahal dan tak menguntungkan? Masa iya?
Investasi Jangka Panjang vs Jangka Pendek
Sobat Treasury, seringkali banyak orang beranggapan bahwa investasi emas itu mahal dan tak menguntungkan. Investasi emas dianggap tak menguntungkan karena kenaikan harganya yang cenderung lambat. Emas adalah investasi jangka panjang karena meskipun nilai emas relatif stabil, emas cenderung memiliki kenaikan harga yang lambat. Jadi lebih menguntungkan untuk jangka panjang.
Kecenderungan harga emas naik memang proses yang memakan waktu lama. Ini berarti, untuk mendapatkan keuntungan dari selisih antara harga beli dan harga jual yang tinggi tidak langsung bisa didapatkan dalam waktu yang cepat. Berinvestasi emas jangka pendek memang tak ideal karena untuk mendapatkan profit harus menunggu sekitar 3-5 tahun.
Harga emas juga cenderung melambat saat perekonomian dunia stabil. Harga emas cenderung naik saat kondisi ekonomi pada keadaan kurang stabil, seperti saat terjadi inflasi yang berpengaruh terhadap kenaikan dan penurunan nilainya. Apabila inflasi terjadi lebih tinggi daripada perkiraan yang dibuat, hal tersebut dapat memungkinkan naiknya harga emas dan begitu pula sebaliknya.
Poinnya, investasi emas tidak cocok untuk kamu yang ingin memperoleh keuntungan dalam waktu cepat. Fluktuasi harga emas yang besar tidak dapat menjamin kamu memperoleh keuntungan secara singkat. Namun secara umum harga logam mulia tersebut jarang mengalami penurunan signifikan setiap tahunnya
Lalu pertanyaannya, apakah benar investasi emas itu mahal dan tak menguntungkan?
Emas memang merupakan instrumen investasi yang hanya mengalami perubahan statis dalam jangka pendek. Namun tetap investasi emas adalah investasi yang sangat menguntungkan. Beberapa faktor yang membuat emas menguntungkan dan jauh dari kata mahal antara lain emas adalah logam mulia yang tahan inflasi.
Emas selalu memiliki nilai universal dan permintaan tinggi dengan tingkat likuiditas yang juga tinggi sehingga emas itu sangat aman untuk penyimpanan dana darurat. Emas juga logam mulia yang dapat diwariskan karena aman dari gejolak politik dan gejolak ekonomi yang terjadi di masa depan. Artinya, emas memiliki nilai yang cenderung stabil sepanjang masa. Bahkan, beberapa tahun ini harga logam mulia tersebut terus mengalami kenaikan hingga mencapai 10 persen pertahun.
Keuntungan investasi emas berikutnya adalah dapat menjadi pilihan diversifikasi portofolio kamu. Hal ini sangat bermanfaat untuk menurunkan tingkat risiko yang akan dihadapi saat berinvestasi.Penyebabnya adalah karena harga emas seringkali berlawanan dengan nilai investasi lain seperti saham. Sehingga, saat terjadi penurunan keuntungan di investasi lain, Anda masih memiliki logam mulia sebagai penyelamat portofolio.
Lalu bagaimana biar bisa cuan investasi emas?
Instrumen emas masih menjadi pilihan utama masyarakat, karena harga emas relatif stabil dan cenderung alami peningkakan dari tahun ke tahun. Namun investasi emas tidak bisa dilakukan begitu saja. Kamu perlu memperhatikan beberapa hal dan menerapkan cara investasi emas yang benar agar lebih cuan.
Pertama, Tentukan Tujuan Sebelum Investasi Emas
Sobat Treasury, Sebelum kamu mulai berinvestasi emas, pastikan kamu tahu untuk tujuan dari investasi tersebut. Ada banyak tujuan yang bisa dijadikan target berinvestasi emas, seperti untuk tabungan pernikahan, pendidikan, maupun dana pensiun atau dana darurat.
Sekali lagi, investasi emas tidak cocok untuk jangka pendek, namun lebih cocok untuk jangka panjang. Setidaknya 5 hingga 10 tahun ke depan. Jadi tentukan dulu untuk apa kamu melakukan investasi emas, apakah itu untuk persiapan dana pensiun, liburan, biaya haji, dana pendidikan anak, atau tujuan keuangan lainnya.
Kedua, Sesuaikan dengan Kantong Kamu
Setelah tahu tujuan investasi, saatnya mereview kondisi finansial kamu. Tujuannya untuk menentukan berapa nominal investasi emas yang siap untuk kamu komitmenkan. Cara investasi emas online saat ini bahkan sangat terjangkau, hanya dengan modal Rp 5 ribu saja bisa kamu lakukan. Jadi kamu bisa menyisihkan dana sesuai dengan kemampuan.
Ketiga, Selalu Update Harga Emas
Selanjutnya, selalu pantau harga emas. Salah satu cara investasi emas agar untung adalah dengan memperhatikan harga emas dalam jangka pendek. Dalam dunia investasi yang melibatkan jual beli aset, pemantauan harga adalah salah satu hal terpenting untuk menentukan kapan kamu harus membeli dan menjual.
Keempat, Beli di Tempat yang Terpercaya
Terdapat berbagai tempat jual beli emas. Khusus emas digital, pilihlah tempat jual emas digital yang aman, pastikan bahwa aplikasi telah terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti)
Kelima, Kamu Bisa Dimulai dengan Modal Kecil
Saat ini telah banyak pihak penyedia investasi emas yang memungkinkan kamu untuk memulai pembelian logam mulia tersebut hanya dengan Rp5 ribu. Harga itu tentu sangat terjangkau dibandingkan jenis investasi yang lainnya. Maka dari itu, investasi emas sangat mungkin untuk dilakukan oleh pemula.
Investasi Emas Mulai 5000-an
Emas sebagai instrumen investasi terkenal sangat likuid alias mudah banget dicairkan menjadi uang tunai. Kini, Sobat Treasury bisa membeli emas dengan cukup mudah dan murah lho!. Kamu juga bisa membelinya secara online melalui aplikasi smartphone.
Treasury menjadi platform yang tepat bagimu untuk investasi emas. Harga logam mulia yang ditawarkan sangat terjangkau, mulai dari Rp5 ribu. Ada banyak keuntungan yang ditawarkan Treasury, seperti jaminan kepemilikan emas di PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) sesuai dengan gramasi yang dimiliki dan sudah terdaftar di BAPPEBTI sehingga legalitas dan keamanannya terjamin.
Sistem elektronik Treasury juga telah terdaftar dalam Tanda Daftar Penyelenggaraan Sistem Elektronik dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (KOMINFO). Treasury juga merupakan anggota Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH).
Dalam menjamin keamanan, kepastian, serta penyelesaian segala transaksi Pengguna, Treasury juga memiliki sertifikat keanggotaan dari salah satu lembaga kliring di Indonesia yaitu Indonesia Clearing House (ICH) serta sertifikat keanggotaan bursa berjangka yaitu Indonesia Commodity Derivatives Exchange (ICDX). ICH dan ICDX merupakan lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI.
Di samping itu, kamu bisa menjual emas digital kapan pun sedang butuh. Sobat juga mencetaknya menjadi logam mulia batangan. Treasury dalam menjalankan kegiatan usahanya sebagai pedagang fisik emas digital, bekerja sama dengan PT Untung Bersama Sejahtera (UBS) sebagai penyedia Emas yang memiliki sertifikasi ISO.
Fitur-fitur lainnya dari Treasury pun nggak kalah menarik. Kamu bisa menumbuhkan asetmu s.d 9% p.a di fitur Panen Emas atau bisa juga menjual sementara emasmu di Jamimas dengan biaya rendah. Beli perhiasan dan koin emas Koin Nusantara pun bisa kamu lakukan di sini!
Menarik banget, kan? Yuk investasi emas di Treasury sekarang!
