Harga emas dunia kembali mengalami penurunan akibat tertekan oleh indeks dolar yang naik secara signifikan. Hari ini Kamis (14/11/2024) harga emas dunia dibuka dengan penguatan tipis sebesar 0,03% ke angka USD 2.574,44 per troy ons. Kemarin saat penutupan pasar harga emas mengalami penurunan sebesar 0,9% ke angka USD 2.573,78 per troy ons.
Harga emas telah mengalami penurunan selama empat hari berturut-turut dengan total hampir 5% atau tepatnya di 4,92%. Penurunan ini terjadi akibat indeks dolar yang terus menguat dan imbal hasil obligasi yang naik. Saat ini emas belum memiliki faktor pendukung lain yang bisa mendorong harganya untuk lebih tinggi.
Tercatat indeks dolar berada di posisi 106,505 dan menjadi yang tertinggi sejak satu tahun terakhir. Selain itu imbal hasil obligasi naik menjadi 4,43% dan mencetak rekor tertinggi dalam 3 bulan ke belakang. Pergerakan indeks dolar dan imbal hasil obligasi berbanding terbalik dengan harga emas.
Ketika indeks dolar dan imbal hasil obligasi naik, maka investor akan cenderung mengalihkan asetnya ke pasar uang atau obligasi karena dianggap lebih menguntungkan. Sedangkan emas yang tidak memiliki imbal hasil mengalami penurunan harga karena menurunnya angka permintaan sebagai safe haven.
Berdasarkan data pemerintah Amerika Serikat, saat ini laju inflasi kembali tinggi dan menyentuh angka 2,6% dari yang sebelumnya di posisi 2,4%. Kenaikan laju inflasi bulan ini menjadi yang pertama sejak bulan Maret lalu. Tingginya laju inflasi membuat pasar berasumsi bahwa The Fed tidak akan melakukan pemotongan suku bunga dalam waktu dekat.
Harga Emas Treasury dan Harga Emas di Indonesia Hari Ini
Seperti halnya harga emas dunia yang sedang mengalami tren penurunan, harga emas di Indonesia hari ini juga kembali melandai. Pada Kamis (14/11/2024) harga beli emas Antam tercatat turun Rp 11.000 dari yang sebelumnya berada di posisi Rp 1.477.000 per gram hari ini menjadi Rp 1.466.000 per gram.
Turunnya harga beli emas akan mempengaruhi harga jualnya atau buyback yang ditawarkan. Terpantau harga buyback emas Antam ikut turun sebesar Rp 12.000 lebih besar daripada penurunan di harga belinya. Sehingga saat ini harga buyback Antam berada di posisi Rp 1.316.000 per gram.
Di aplikasi Treasury, harga emas hari ini juga terpantau mengalami penurunan. Harga emas Treasury hari ini berada di posisi Rp 1.352.120 per gram pada pukul 14.00 WIB. Harga emas Treasury hari ini mengalami penurunan sekitar Rp 9.000 dibandingkan dengan harga di hari sebelumnya.
Sedangkan untuk harga jual kembali atau buyback yang ditawarkan Treasury berada di angka Rp 1.307.628 per gram. Sehingga spread yang ditawarkan oleh harga emas Treasury sebesar Rp 45.000 per gram. Besaran spread ini akan menentukan risiko serta keuntungan yang akan Sobat dapatkan dalam berinvestasi.
Baca Juga: Harga Beli Emas Hari Ini Rabu 13 November 2024 Masih Turun, Beli atau Jual? – Treasury
Prediksi Harga Emas Mendatang
Data yang baru dirilis oleh pemerintah Amerika Serikat menunjukkan adanya peningkatan laju inflasi. Hal ini membuat pasar semakin yakin bahwa The Fed tidak akan melanjutkan pemotongan suku bunga di bulan depan. Berdasarkan CME FedWatch kemungkinan The Fed untuk memangkas suku bunganya turun dari 82,73% menjadi 58,7%.
Sedangkan berdasarkan analisis teknikal, angka Relative Strength Index (RSI) emas saat ini berada di bawah 50 yaitu 34,65 menandakan emas berada di zona bearish. Sementara indikator Stochastic RSI emas menunjukkan angka 0 yang artinya sudah jenuh terjual. Sehingga harga emas berpotensi bangkit jika ada faktor yang bisa memberikan dorongan.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!