Harga emas per gram berangsur naik akibat indeks dolar yang mulai melemah. Tercatat hari ini Kamis (28/11/2024) harga emas dunia dibuka naik meski tidak terlalu signifikan sebesar 0,05% ke angka USD 2.636,88 per troy ons. Di hari sebelumnya harga emas dunia juga ditutup dengan kenaikan sebesar 0,14% ke angka USD 2.635,51 per troy ons.
Selain karena indeks dolar yang melemah, data laju inflasi Amerika Serikat yang dirilis pada hari Rabu lalu juga menopang harga emas dunia untuk kembali bangkit. Berdasarkan Laporan Departemen Perdagangan, Indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) naik 0,2% dibandingkan dengan periode sebelumnya.
Kenaikan persentase PCE periode ini menggambarkan laju inflasi tahunan yang juga naik ke angka 2,3% dari yang sebelumnya berada di angka 2,1%. Data inflasi dari pemerintah Amerika Serikat merupakan salah satu acuan The Fed untuk mengambil kebijakan moneter termasuk pemotongan suku bunga.
Harga Emas Per Gram Hari Ini di Indonesia
Masih mengikuti harga emas dunia, harga emas per gram hari ini Kamis (28/11/2024) di Indonesia naik sebesar Rp 9.000 per gram. Sebelumnya harga emas beli Antam per gram berada di angka Rp 1.504.000 per gram dan hari ini menjadi Rp 1.513.000 per gram
Kenaikan harga beli emas per gram ini juga diikuti dengan harga jual kembalinya atau biasa kita sebut dengan buyback. Harga buyback emas Antam per gram naik sebesar Rp 9.000 dari yang sebelumnya di posisi Rp 1.352.000 per gram menjadi Rp 1.361.000 per gram.
Berbeda dengan harga emas dunia dan harga emas per gram di Indonesia, di aplikasi Treasury harga emas terpantau mengalami penurunan meski tidak signifikan. Jika dibandingkan dengan harga emas per gram di hari sebelumnya harga emas per gram di aplikasi Treasury mengalami penurunan sebesar Rp 4.000 per gram.
Pada Rabu (27/11/2024) harga emas per gram di aplikasi Treasury ditutup di angka Rp 1.404.364 per gram dan pada Kamis (28/11/2024) posisinya berada di angka Rp 1.400.219 per gram. Naik turunnya harga emas harian merupakan fenomena yang wajar. Bahkan tren penurunan harga emas dapat Sobat manfaatkan untuk menambah tabungan emas.
Menambah tabungan emas di saat harga emas turun dapat memberikan keuntungan maksimal karena dalam jangka panjang harga emas diprediksi akan terus naik. Hal ini dibuktikan dari riwayat harga emas yang mengalami kenaikan secara akumulatif per tahunnya.
Baca Juga: Saatnya Nabung Lagi! Harga Emas 1 Gram Hari Ini Selasa 26 November 2024 Turun – Treasury
Prediksi Harga Emas Per Gram Mendatang
Data indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE) yang dikeluarkan oleh pemerintah Amerika Serikat kemarin, menjadi salah satu alasan naiknya harga emas per gram hari ini. Data tersebut menggambarkan laju inflasi per tahun yang akan menjadi acuan The Fed dalam mengambil kebijakan pemotongan suku bunga.
Saat ini The Fed masih mencari data pendukung lain untuk menentukan banyaknya suku bunga yang harus diturunkan untuk mengontrol laju inflasi. Di sisi lain, kepala strategi pasar Phillip Streible optimis bahwa harga emas bisa mencapai USD 3.000, di awal tahun 2025 jika tidak ada lonjakan laju inflasi yang signifikan.
Selain mulai melemahnya indeks dolar dan data laju inflasi, harga emas mendatang diprediksi akan naik akibat sentimen pasar terhadap ketidakpastian politik yang ditimbulkan oleh pelantikan Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat. Sebelumnya, saat pemilihan berlangsung harga emas juga sempat naik akibat ketidakpastian yang ditimbulkan.
Ketidakpastian kondisi politik dan ekonomi mendorong investor untuk mengalihkan asetnya ke instrumen investasi yang aman, salah satunya adalah emas. Emas sejak dulu telah dikenal sebagai safe haven karena mampu menjaga nilai aset di berbagai krisis dan konflik yang sedang terjadi.
Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja
Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.
Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!
Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.
Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.
Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.
Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS.
Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!