Kabar Emas
Harga Emas Hari Ini 18 Juni 2024 Mulai Melandai
Dayinta
Selasa, 18 Juni 2024

Hari ini Selasa (18/06/2024) harga emas dunia tercatat naik sangat tipis sebesar 0,001% menjadi USD 2.318,91 per troy setelah sehari sebelumnya ditutup melemah.

Pada Senin lalu (17/06/2024) harga emas dibuka dengan koreksi 0,15% pada posisi USD 2.328.09 per troy ons. Kemudian di penghujung hari, perdagangan emas ditutup menurun sebesar 0,58% di posisi USD 2.318,87 per troy ons.

Pergerakan harga emas awal pekan ini sangat dipengaruhi oleh pasar luar. Pekan ini imbal hasil obligasi Amerika Serikat memberikan penawaran yang cukup menarik.

Sedangkan dari sektor logam belum ada kabar baik yang berpotensi kembali mengerek harga emas seperti pekan lalu. Pasar masih berharap akan penurunan suku bunga yang telah diproyeksikan oleh The Fed pekan lalu.

Analis Senior Kitco, Jim Wyckoff, menyatakan bahwa harga emas hanya akan bergerak mendatar pada rentang harga USD 2.300 dan USD 2.400 hingga bulan Juli mendatang.

Harga Emas Hari Ini di Indonesia

Harga beli emas Antam di Indonesia hari ini Selasa (18/06/2024) juga mengikuti tren melandai sebesar Rp 2.000 menjadi Rp 1.342.000 per gram, setelah Senin (17/06/2024) lalu berada di posisi Rp 1.344.000 per gram.

Penurunan ini juga mempengaruhi harga buyback yang ikut turun sebesar Rp 2.000 menjadi Rp 1.221.000 per gram. Tercatat nilai spread yang dimiliki emas Antam sebesar Rp 121.000 per gram.

Selain karena terpengaruh harga emas dunia, penguatan nilai dolar juga jadi salah satu faktor melemahnya harga emas di Indonesia. Nilai dolar yang semakin tinggi membuat harga emas bagi mata uang lainnya semakin mahal dan menurunkan minat beli pasar.

Sama halnya dengan harga emas Antam, harga emas yang ditawarkan oleh Treasury juga mengalami penurunan. Pada pekan lalu harga emas di Treasury bergerak horizontal tanpa adanya kenaikan atau penurunan yang signifikan.

Namun pada Senin (17/06/2024) harga emas di Treasury turun sekitar Rp 12.000 menjadi Rp 1.267.987 per gram dari yang sebelumnya Rp 1.279.174 per gram.

Hari ini Selasa (18/06/2024) harga emas di Treasury kembali mengalami penurunan sebesar Rp 2.000 menjadikan posisinya berada di Rp 1.265.340 per gram. Momentum turunnya harga emas ini dapat Sobat manfaatkan untuk menambah investasi emas.

Umumnya untuk mendapatkan untung dari berinvestasi emas, Sobat perlu menambah tabungan emas Sobat ketika harga emas sedang turun, dan menjualnya ketika harga emas sedang tinggi.

Prediksi Harga Emas Pekan Ini

Dalam pekan ini, ada beberapa data fundamental yang dinantikan oleh pasar seperti data penjualan ritel Amerika Serikat, klaim pengangguran mingguan, dan indeks pembelian manajer sementara.

Menurut penuturan Ryan McKay, sebagai ahli strategi komoditas senior, data-data di atas diharapkan dapat meningkatkan minat investor terhadap emas karena masih banyak ketidakpastian waktu terkait kapan pemotongan suku bunga akan dilakukan The Fed.

Beberapa Presiden Fed menyatakan bahwa, besar kemungkinan The Fed akan memangkas suku bunga sekali dalam tahun ini sesuai dengan yang telah direncanakan. Kemungkinan pemangkasan tersebut akan dilakukan di bulan Desember.

Rangkuman Harga Emas Pekan Lalu

Pekan lalu harga emas bergerak cukup fluktuatif karena pada hari Rabu (12/06/2024) pemerintah Amerika Serikat mengeluarkan data inflasi yang mempengaruhi harga emas dan keputusan pemotongan suku bunga.

Posisi tertinggi harga emas dunia pekan lalu berada di USD 2.332,52 per troy pada Kamis (14/06/2024) setelah sebelumnya berada di ambang batas level psikologisnya yaitu USD 2.300.

Sedangkan titik terendahnya berada di USD 2.303,19 per troy pada Rabu (13/06/2024) tepat setelah data inflasi keluar harga perdagangan emas ditutup melemah.

Berbeda dengan harga emas dunia, harga emas Antam di Indonesia pekan lalu mencapai posisi tertinggi di Rp 1.347.000 per gram pada Sabtu (15/06/2024).

Posisi tertinggi ini diperoleh setelah bangkit dengan kenaikan Rp 14.000 per gram dari yang sebelumnya merosot di angka Rp 1.333.000 per gram pada Jumat (14/06/2024).

Posisi harga emas Antam terendah pekan lalu berada di hari Senin (10/06/2024) sebesar Rp 1.329.000 per gram.

Saatnya Investasi Emas, Mulai dari Rp 5.000-an Aja

Naik turunnya harga emas harian tidak perlu Sobat khawatirkan. Secara akumulatif harga emas pasti akan mengalami kenaikan setiap tahunnya. Idealnya emas memang digunakan untuk investasi jangka menengah dan jangka panjang.

Jadi gak perlu ragu untuk mulai investasi emas.Sekarang, Sobat bisa membeli emas dengan mudah dan murah, mulai dari Rp 5 ribu di Treasury!

Treasury merupakan pedagang emas fisik digital pertama yang berlisensi BAPPEBTI. Transaksi digital terjamin aman karena telah terdaftar di KOMINFO dan berpartner dengan ICH untuk menjamin keamanan transaksi pengguna.

Treasury juga merupakan anggota dari ICDX yaitu lembaga kliring serta bursa berjangka yang diawasi oleh BAPPEBTI. Jadi Sobat gak perlu khawatir dengan legalitas dan keamanan berinvestasi emas di Treasury.

Tidak hanya itu. Terdapat berbagai fitur menarik Treasury seperti Jamimas (pinjaman emas), Panen Emas dengan bunga mencapai 9% p.a, GRATIS simpan dan transfer emas, serta masih banyak promo dan hadiah spesial lainnya.

Meski menabung emas secara digital, Sobat tetap bisa kok mencetak tabungan emasmu menjadi emas fisik, koin, atau perhiasan karena Treasury juga bekerja sama dengan PT. Antam dan UBS. 

Tunggu apalagi? Mulai investasi emasmu sekarang untuk finansial yang lebih baik di masa kini dan masa depan!

Artikel Populer
Harga Emas Hari Ini 10
Berita, Kabar Emas
The Fed Bawa Kabar Baik! Harga Emas Hari Ini Rabu 10 Juli 2024 Naik
Dayinta
Rabu, 10 Juli 2024
Berita, Kabar Emas
Israel Berencana Balas Serangan Iran, Harga Emas Kembali Meroket
Dayinta
Kamis, 18 April 2024
Tips Keuangan
5 Cara Mengecek Emas Asli atau Palsu Anti Ditipu ala Treasury
Dayinta
Senin, 22 Juli 2024